Apa Itu Fibromyalgia? Ini Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Artikel ini telah direview dan disetujui oleh tim medis kami

Apakah Anda pernah merasakan nyeri di seluruh tubuh, terutama di bagian otot dan persendian? Kalau pernah, mungkin saja merupakan gejala dari fibromyalgia—kondisi yang ditandai dengan nyeri pada tubuh dan menyebabkan kelelahan. Yuk, cari tahu selengkapnya tentang fibromyalgia di kelanjutan artikel ini!

Mengenal Fibromyalgia

Melansir dari website Cleveland Clinic, fibromyalgia merupakan kondisi yang ditandai dengan nyeri di sekujur tubuh. Kondisi ini disertai dengan kelelahan dan nyeri pada muskuloskeletal—yaitu sistem yang terdiri dari sendi, saraf, jaringan ikat, dan otot. Fibromyalgia dapat dialami oleh individu dari berbagai kelompok usia, termasuk anak-anak. 

Namun, secara statistik, wanita dan individu berusia 30-50 tahun memiliki kemungkinan lebih tinggi didiagnosa fibromyalgia. Bahkan, berdasarkan data dari Cleveland Clinic, diperkirakan sekitar 4 juta orang Amerika Serikat hidup dengan kondisi ini.

Gejala Fibromyalgia

Fibromyalgia bukan hanya ditandai kelelahan dan nyeri otot saja, akan tetapi juga disertai dengan berbagai gejala lain yang dapat memengaruhi kondisi fisik dan psikologis penderitanya. Berikut beberapa gejalanya:

Gejala Fisik

• Diare dan sembelit

• Inkontinensia urine

• Migrain atau sakit kepala

• Nyeri pada rahang dan wajah

Gejala Psikologis dan Kognitif

• Depresi

• Kecemasan

• Gangguan memori atau fibro fog

• Insomnia atau kesulitan tidur

Penyebab Fibromyalgia

Meskipun belum diketahui secara pasti penyebab munculnya fibromyalgia, namun beberapa faktor ini diduga dapat memicu kondisinya, antara lain:

• Perubahan mutasi genetik

• Gangguan tidur di malam hari

• Gangguan senyawa kimia di otak

• Kejadian traumatis, operasi, infeksi, dan riwayat cedera

Selain beberapa faktor yang telah disebutkan, fibromyalgia juga lebih mungkin dialami oleh penderita yang memiliki kondisi medis tertentu, seperti:

• Lupus

• Osteoarthritis

• Rheumatoid arthritis

• Gangguan sendi rahang

• Penyakit ankylosing spondylitis

Diagnosis dan Pengobatan Fibromyalgia

Kapan sebaiknya ke dokter? Jika mengalami beberapa gejala di atas, maka bisa langsung berkonsultasi dengan dokter. Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan dengan mengecek riwayat kesehatan dan menanyakan detail gejalanya. Selanjutnya, pemeriksaan penunjang seperti rontgen dan tes darah juga dilakukan.

Beberapa perawatan berikut juga umum direkomendasikan untuk membantu meredakan gejala fibromyalgia, seperti:

• Terapi Non-Farmakologis: melibatkan latihan peregangan, relaksasi, dan penguatan otot serta sendi yang dipandu oleh fisioterapis guna meningkatkan fungsi fisik dan mengurangi nyeri.

• Pendekatan Psikologis: membantu dalam membangun citra diri yang positif serta mengembangkan strategi untuk mengelola stres, kecemasan, atau depresi yang mungkin menyertai kondisi fibromyalgia.

• Pengobatan Farmakologis: dokter biasanya meresepkan obat-obatan tertentu untuk membantu mengontrol gejala, seperti nyeri kronis, gangguan tidur, atau masalah suasana hati.

• Terapis Okupasi: Terapis okupasi dapat membantu penderita menyesuaikan aktivitas harian agar tetap produktif meskipun mengalami keterbatasan akibat gejala fibromyalgia.

Tips Mengatasi Fibromyalgia

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membantu meringankan gejala fibromyalgia, berikut di antaranya:

• Melakukan aktivitas fisik seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang karena bermanfaat untuk mengurangi kekakuan otot dan meningkatkan kebugaran.

• Mengelola stres dengan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan untuk menenangkan pikiran dan meredakan ketegangan otot.

• Menjaga kualitas tidur dengan memastikan waktu tidur yang cukup sekitar 7–8 jam serta menciptakan rutinitas tidur yang teratur.

• Mengonsumsi makanan bergizi seimbang untuk mendukung fungsi tubuh dan mengurangi peradangan.

Demikian penjelasan mengenai fibromyalgia, gejala, penyebab, dan sebagainya. Hilangkan rasa nyeri di tubuh Anda dengan produk TENS dari OMRON. Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS) telah terbukti secara klinis dapat membantu meredakan nyeri otot dan sendi.

Umumnya, terapi TENS banyak digunakan tenaga kesehatan profesional seperti ahli fisioterapi dan spesialis nyeri untuk meredakan nyeri di tubuh. Untuk itu, bagi Anda yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut terkait produk TENS dari OMRON, Anda bisa langsung mengeceknya di sini!